Cara Menanam Terong Lalap di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Terong Lalap di Pekarangan Rumah. Terong adalah jenis tanaman atau sayuran yang penting di dunia. Demikian juga dengan  orang Indonesia, terong merupakan salah satu sayuran yang cukup digemari. Selain terong ungu, ada terong yang bisa dimakan secara mentah atau dijadikan lalapan. Terong ini disebut sebagai terong lalap atau terong gelatik. Terong ini biasanya ditanam dipekarangan rumah sumber dari Sudut Kebun.

Selain bisa dijadikan sebagai lalapan, terong ini juga bisa dimasak menjadi tumis terong, terong balado, dan lain- lain. Meskipun tidak semua orang menyukai jenis terong satu ini, namun kandungan vitaminnya sangat banyak sekali. Bagi Anda yang menyukainya, Anda bisa menanam terong lalap ini dipekarangan rumah Anda. Tak perlu menggunakan lahan luas, dalam polybagpun jadi.

Adapun langkah- langkah menanam terong lalap di pekarangan rumah adalah sebagai berikut:

• Penyemaian Benih

Belilah benih terung lalap terlebih dahulu di toko pertanian. Anda bisa memilih yang berwarna hijau atau ungu. Semaikan benih tersebut,kemudian rendam dalam air hangat 35-45 derajat Celcius selama 30 menit. Tiriskan lalu semaikan pada polibag dengan campuran tanah dan kompos. Selanjutnya tutup dengan lapisan tipis yang dibuat dari campuran tanah dan kompos. Kemudian siramilah benih tersebut dengan air hingga lembab. Benih tersebut akan berkecambah setelah umur 4-5 hari.

• Persiapkan Media Tanam

Tahap selanjutnya dari menanam terong lalap di pekarangan rumah ini yaitu mempersiapkan media tanam. Gunakan pot atau polybag dengan ukuran lebih besar (30 cm an). Pot atau polybag bisa terbuat dari tanah, plastik,ember bekas, kaleng bekas, drum, dll. Lubangi dasar pot terlebih dahulu agar air tidak menggenang saat disiram.

Gunakan media tanam dari tanah, sekam dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:1. Jika Anda tidak mau ribet, Anda bisa membeli media tanam yang sudah jadi yang dikemas dalam kantong plastik di toko- toko pertanian. Anda juga bisa menambahkan pupuk NPK untuk menyuburkan terong Anda.

Tambahkan pecahan batu bata merah pada dasar pot atau polibag yang tujuannya adalah agar drainase terkendali. Lalu,masukkan media tanam yang sudah dibeli tadi ke dalam pot atau polibag. Kemudian siram dengan air hingga penuh. Terakhir letakkan pot atau polybag di ruang terbuka agar mendapatkan sinar matahari.

• Pemindahan Bibit

Bibit terong lalap ini sudah bisa dipindahkan dari pot persemaian ke media tanam setelah 3 minggu. Ciri- cirinya bibit sudah bisa dipindahkan yaitu memiliki 3- 4 tangkai daun, sudah memiliki batang yang kokoh dan perakarannya berkembang cukup baik. Selanjutnya tanamlah terong lalap pada media tanam yang sudah disediakan. Siramlah terong lalap setiap hari atau 2x sehari tergantung kelembaban pot atau polybag. Bersihkan gulma yang mengganggu tanaman terong lalap. Anda juga dapat menggunakan ajir (kayu atau bambu penopang) agar terong bisa berdiri tegak dan dapat menopang bobot tanaman dengan baik saat terong lalap tumbuh besar nanti.

• Masa panen

Masa panen terong lalap ini yaitu setelah 55-60 hari setelah tanam. Buah terung lalap ini juga dapat dipanen ketika masih muda lho, karena itulah terong lalap ini bisa dikonsumsi sebagai lalapan atau langsung dimakan mentah. Terong lalap ini mempunyai masa hidup selama 5-6 bulan jika dirawat dengan baik. Meskipun begitu, ada baiknya Anda mengkonsumsinya secara bergantian dengan sayuran lain ya!

Demikian langkah- langkah dalam menanam terong lalap di pekarangan rumah. Jika Anda berminat, Anda bisa memulai mencari benihnya terlebih dahulu ditoko pertanian. Semoga artikel ini bermanfaat dan tanaman terong Anda be